Melampaui Ketinggian di Gardu Pandang Silancur (GPS), Mangli, Kabupaten Magelang

Jika membicarakan tentang wisata di daerah Kabupaten Magelang, banyak orang yang akan menyebutkan tentang Candi Borobudur, Ketep Pass atau primadona wisata baru Hutan Pinus Kragilan. Bagaimana dengan wisata alam yang lain? Padahal Kabupaten Magelang masih punya banyak “surga tersembunyi” lainnya yang tidak kalah elok!

Bagi para traveler pencinta alam atau Anda yang sedang mencari tempat wisata alam untuk mengalihkan perhatian sejenak dari kejenuhan kota, cobalah kunjungi Gardu Pandang Silancur yang terletak di Dusun Dadapan, Desa Mangli, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang. Jaraknya hanya setengah jam perjalanan dari pusat kota Magelang.

Banyak bonus plus yang akan Anda dapati selama perjalanan, di antaranya adalah panorama elok sejak melewati daerah Bandongan. Ada banyak area persawahan yang begitu luas, dan begitu memasuki kawasan Desa Mangli pemandangan akan bertambah dengan adanya ladang-ladang pertanian luas yang begitu hijau. Banyak rumah-rumah penduduk yang masih menggunakan papan kayu, sehingga menguatkan kesan back to nature.

Satu tip sebelum Anda ke sini, persiapkan jaket atau sweater hangat! Karena udara dinginnya bisa sangat menggigit. Anda juga bisa memakai sepatu dan kaus kaki alih-alih sandal untuk membantu mencegah hawa dingin.

Jam Buka dan Golden Sunrise

Mengunjungi tempat ini enaknya kapan ya? Kapan sih jam buka untuk umum? Apalagi bagi Anda yang melakukan perjalanan dari luar kota yang menghitung waktu perjalanan agar sampai di area wisata saat sudah dibuka.

Nah, Anda tidak perlu khawatir lho karena ternyata Gardu Pandang Silancur buka selama 24 jam! Bahkan menurut penjaga tiket masuk di depan area wisata, area ini juga sering menjadi incaran para pencari sunrise alias matahari terbit sehingga Anda yang sangat suka menikmati pemandangan matahari terbit bisa mencoba pengalaman baru dengan mengunjungi tempat ini pada pukul 5 pagi. Nikmati sensasi Golden Sunrise yang memukau!

 Tapi jangan lupa untuk tetap membawa jaket tebal atau sweater hangat, karena dinginnya tempat ini cukup menggigit. Bahkan di atas pukul 10 pun kondisi cuaca masih sangat dingin jadi bagi Anda yang tidak tahan dengan udara dingin bisa membawa pakaian hangat.

Tiket masuk area wisata Gardu Pandang Silancur adalah Rp5.000,00 dan Rp2.000,00 untuk parkir. Murah meriah dan terjangkau.

Fasilitas yang Bervariasi

Setelah membayar tiket masuk Anda bisa langsung naik tangga menuju area wisata. Tidak perlu naik terlalu jauh, hanya kurang dari satu menit saja dan Anda akan langsung bisa dimanjakan oleh indahnya panorama. Gardu pandang paling besar dan paling tinggi menjulang tak jauh dari tempat Anda berhenti naik. Ada tiga tingkat dengan tiga tangga. Bagi Anda yang tidak takut dengan ketinggian bisa mencoba naik ke tingkat paling tinggi!

Ada banyak fasilitas standar yang umum disediakan di area wisata seperti tempat sampah, toilet dan warung minum atau makan, tapi Gardu Pandang Silancur juga menawarkan fasilitas lainnya seperti berbagai macam gardu pandang beraneka ketinggian dan ukuran, ayunan, bahkan hammock! Ya, bagi Anda pencinta hammock yang hobi berbaring di ketinggian, Anda bisa menikmati seluruh pemandangan asri Gardu Pandang Silancur berikut udara segar dari atas perbaringan Anda di hammock yang sudah disediakan. Ada dua hammock yang langsung bisa Anda nikmati. Sangat sepadan dengan harga tiket masuk yang murah tapi tidak menawarkan pengalaman yang abal-abal.

Anda bisa menjajal semua gardu pandang yang tersedia, atau hanya mencoba menaiki gardu pandang yang paling tinggi, yang Anda akan langsung jumpai karena penampilannya yang mencolok.

Setelah lelah naik gardu pandang dan mengeksplorasi area wisata, Anda yang merasa lapar bisa menikmati sajian “khas” tempat wisata dingin yaitu mi rebus dan aneka gorengan yang sangat cocok disantap panas-panas. Anda juga bisa memesan minuman hangat seperti kopi maupun teh yang bisa menghangatkan tubuh.

Selain ini ada banyak spot-spot apik bagi Anda yang gemar berfoto selfie. Selain mengambil foto dari atas ketinggian      

Kebersihan yang Terjaga

Bagaimana dengan kebersihan di tempat wisata ini? Anda tak perlu khawatir karena kebersihannya sangat terjaga! Ya, tidak ada sampah yang terlihat mengganggu pemandangan. Pengunjung disediakan tempat sampah sederhana dari anyaman bambu yang terlihat bersanding asri dengan nuansa alam di sekelilingnya. Suasana di tempat wisata ini masih terasa sangat asri dan alami, sehingga Anda tak perlu khawatir akan melihat pemandangan sampah menumpuk maupun baunya yang bisa mengganggu pengalaman berwisata.

Kebun Bunga dan Rumah Hobbit

Selain menikmati gardu pandang dan Golden Sunrise, Anda juga bisa masuk ke area kebun bunga yang ada di seberang loket tiket masuk. Setelah itu Anda akan melewati jalan tanah kecil yang dipagari oleh bunga-bunga yang ditanam rapi dan pot-pot tanaman yang ditaruh di atas rak-rak bambu bambu. Oh ya, aneka pot sayuran, bunga dan stroberi ini bisa Anda bawa beli dan dibawa pulang lho. Harganya bervariasi. Untuk satu pot stroberi harganya Rp10.000,00 dan satu pot bunga Rp15.000,00.

Selain kebun bunga, ada pemandangan unik lainnya di area wisata Gardu Pandang Silancur ini, yaitu Rumah Hobbit. Rumah Hobbit di sini berwarna ungu yang dibangun di tebing tanah kecil di bawah area wisata. Sebelum mendekati Rumah Hobbit ada tangga-tangga tanah kecil berbatu yang apik, dikelilingi oleh rimbunnya bunga yang beraneka warna. Pemandangan manis ini lagi-lagi sangat pas untuk Anda yang gemar berfoto selfie!

Jadi tunggu apalagi, bagi Anda yang gemar berpetualang alam, tidak ada salahnya memasukkan Gardu Pandang Silancur, Desa Mangli, Kaliangkrik, Kabupaten Magelang dalam destinasi wisata Anda.