“Melalui kegiatan ini, kami berharap tingkat kunjungan wisata dari Kota Batu, Pasuruhan dan sekitar Jakarta, akan meningkat. Pengalaman selama ini, usai kami melaksanakan promosi, kunjungan wisatawan dari lokasi promosi bertambah. Semoga tahun ini juga begitu,” kata Plt Kepala Disparpora Iwan Sutiarso, Kamis (5/5).
Dalam setiap promosi tersebut, pihaknya bekerjasama dengan PT TWC, perwakilan beberapa pelaku dan pengelola DTW. “Tugas kami hanya memfasilitasi mereka saja. Kami bersama pemerintah setempat, menyediakan lokasi dan mengundang peserta, sedang yang promosi adalah para pelaku dan pengelola sendiri. Dengan begitu, jika ada pertanyaan bisa langsung dijawab saat itu juga,” jelasnya.
Pada setiap promosi tersebut, lanjut Iwan, pihak selalu berganti-ganti lokasi maupun DTW yang diajak. Selain para pelaku dan pengelola DTW, pihaknya juga mengajak hotel dan biro perjalanan. Diantaranya Borobudur Travel, Ketep Pass, Desa Bahasa, Omah Budur, Orang Utan Resto, Smart Out Bond dan lainnya. “Selama ini, kunjungan wisatawan hanya terpusat di Candi Borobudur. Harapan kami, kunjungan wisatawan akan merata. Untuk diketahui, kami tidak hanya memiliki Candi Borobudur saja, tapi banyak DTW-DTW lain yang tidak kalah indah dan menarik untuk dikunjungi,” lanjutnya.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olah Raga Tengah Kabupaten Magelang, tengah presentasi. |