INFOBOROBUDUR- Disparpora Kabupaten Magelang menggelar program One Day Tour untuk mempromosikan pesona wisata. Dalam program ini, Disparpora memfasilitasi para pelaku wisata untuk mengunjungi destinasi wisata di lereng Gunung Sumbing. Plt Kepala Disparpora Kabupaten Magelang Iwan Sutiarso mengatakan kegiatan ini melibatkan pengelola destinasi wisata, pengelola desa wisata, agen travel, pengelola hotel, dan homestay serta jurnalis dan aktivus media sosial. "One day tour ini merupakan salah satu upaya kami untuk mempromosikan potensi wisata di Kabupaten Magelang," kata Iwan saat melepas rombongan One Day Tour, Selasa pagi. Rombongan One Day Tour ini berangkat dari Kantor Disparpora pukul 08.00 wib. Mereka menggunakan 6 mobil vw Cabrio Camat dan 7 kendaraan pribadi. Destinasi pertama yang dikunjungi adalah Candi Selogriyo di Desa Kembangkuning, Kecamatan Windusari. Mereka disuguhi keindahan candi yang tersembunyi di balik gunung. Keunggulan Candi Selogriyo adalah persawahan terasering yang indah mirip seperti Ubud 20 tahun silam. Sejumlah turis asing asal Spanyol terlihat sedang menikmati pesona Selogriyo. Rombongan One Day Tour kemudian bergeser ke Gardu Pandang Mangli di Kecamatan Kaliangkrik. GDP ini ada di desa teratas di Magelang dan sudah dekat dengan puncak Gunung Sumbing. Desa Wisata Mangli ini menawarkan pesona pemandangan sawah terasering di punggung gunung dan sunrise. Jika beruntung, kita bisa menyaksikan aksi burung elang Jawa dan alap alap menyergap mangsa. Selanjutnya, rombongan bergerak ke acara pembukaan Ruwat Rawat Borobudur di Sutopati, Kajoran, peresmian Museum Alam Marmer Indonesia di Desa Ngargoretno Salaman, puncak Gupak,an di lereng Menoreh, Rumah Kamera dan Omah Mbudur di Desa Wanurejo, Borobudur. GM Atria Hotel Magelang Candra Irawan menyambut positif program ini. Ia menilai One Day Tour mirip dengan program fam trip yang digelar hotel-hotel. Menurut Candra fam trip sangat tepat untuk mengenalkan dan mempromosikan destinasi dan wisata pedesaan di Magelang. "Kami juga akan menggelar fam trip pada 3 Juni nanti. Ada 90 agen wisata dengan pemesanan 60 kamar. Kami akan memperkenalkan produk-produk wisata di Magelang," kata Candra. Candra menilai para pengelola destinasi dan wisata pedesaan sudah bagus dalam melayani tamu dan menyediakan fasilitas yang dibutuhkan pengunjung. "Saya tadi ngobrol dengan warga mereka dilibatkan dalam pengelolaan destinasi. Mereka sudah tahu bagaimana melayani pengunjung dengan baik," kata dia. Candra mengusulkan program ini digelar rutin dan melibatkan lebih banyak stake holder pariwisata seperti agen travel, blogger, jurnalis luar daerah dan lainnya. (Kang Habib)
Post Top Ad
Pesona Magelang
Selasa
One Day Tour Explore Pesona Wisata Magelang
INFOBOROBUDUR- Disparpora Kabupaten Magelang menggelar program One Day Tour untuk mempromosikan pesona wisata. Dalam program ini, Disparpora memfasilitasi para pelaku wisata untuk mengunjungi destinasi wisata di lereng Gunung Sumbing. Plt Kepala Disparpora Kabupaten Magelang Iwan Sutiarso mengatakan kegiatan ini melibatkan pengelola destinasi wisata, pengelola desa wisata, agen travel, pengelola hotel, dan homestay serta jurnalis dan aktivus media sosial. "One day tour ini merupakan salah satu upaya kami untuk mempromosikan potensi wisata di Kabupaten Magelang," kata Iwan saat melepas rombongan One Day Tour, Selasa pagi. Rombongan One Day Tour ini berangkat dari Kantor Disparpora pukul 08.00 wib. Mereka menggunakan 6 mobil vw Cabrio Camat dan 7 kendaraan pribadi. Destinasi pertama yang dikunjungi adalah Candi Selogriyo di Desa Kembangkuning, Kecamatan Windusari. Mereka disuguhi keindahan candi yang tersembunyi di balik gunung. Keunggulan Candi Selogriyo adalah persawahan terasering yang indah mirip seperti Ubud 20 tahun silam. Sejumlah turis asing asal Spanyol terlihat sedang menikmati pesona Selogriyo. Rombongan One Day Tour kemudian bergeser ke Gardu Pandang Mangli di Kecamatan Kaliangkrik. GDP ini ada di desa teratas di Magelang dan sudah dekat dengan puncak Gunung Sumbing. Desa Wisata Mangli ini menawarkan pesona pemandangan sawah terasering di punggung gunung dan sunrise. Jika beruntung, kita bisa menyaksikan aksi burung elang Jawa dan alap alap menyergap mangsa. Selanjutnya, rombongan bergerak ke acara pembukaan Ruwat Rawat Borobudur di Sutopati, Kajoran, peresmian Museum Alam Marmer Indonesia di Desa Ngargoretno Salaman, puncak Gupak,an di lereng Menoreh, Rumah Kamera dan Omah Mbudur di Desa Wanurejo, Borobudur. GM Atria Hotel Magelang Candra Irawan menyambut positif program ini. Ia menilai One Day Tour mirip dengan program fam trip yang digelar hotel-hotel. Menurut Candra fam trip sangat tepat untuk mengenalkan dan mempromosikan destinasi dan wisata pedesaan di Magelang. "Kami juga akan menggelar fam trip pada 3 Juni nanti. Ada 90 agen wisata dengan pemesanan 60 kamar. Kami akan memperkenalkan produk-produk wisata di Magelang," kata Candra. Candra menilai para pengelola destinasi dan wisata pedesaan sudah bagus dalam melayani tamu dan menyediakan fasilitas yang dibutuhkan pengunjung. "Saya tadi ngobrol dengan warga mereka dilibatkan dalam pengelolaan destinasi. Mereka sudah tahu bagaimana melayani pengunjung dengan baik," kata dia. Candra mengusulkan program ini digelar rutin dan melibatkan lebih banyak stake holder pariwisata seperti agen travel, blogger, jurnalis luar daerah dan lainnya. (Kang Habib)
Tags
# Borobudur
# Desa Wisata
# Wisata Borobudur
About KabarMagelang
Wisata Borobudur
Label:
Borobudur,
Desa Wisata,
Wisata Borobudur
Post Top Ad
Author Details
Info Borobudur Menyajikan Berita Menarik Seputar Pariwisata Di Magelang Raya.